Fokusrakyat.com, Bone – Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) menganugerahkan APKLI Award 2021 kepada DR H Andi Baso Fashar Mahding Padjalangi MSI, pemberian Award berlangsung di Gedung Latea Riduni, Kompleks Rujab Bupati, Jalan Petta Ponggawae, Watampone, Kabupaten Bone Provinsi Sulawesi Selatan.
Penganugerahan APKLI Award 2021 kepada Bupati Bone, DR H Andi Baso Fashar Mahding Padjalangi MSI, untuk penyerahan disampaikan Ketua Umum APKLI dr Ali Mahsun Atmo, M Biomed melalui Vidcom dan diserahkan oleh Iwan Hammer ketua DPD APKLI Bone disaksikan oleh seluruh hadirin dan tamu undangan yang hadir yang terdiri dari Forkopimda, SKPD dan Stakeholder, pimpinan Perbankan, organisasi masyarakat dan para pedagang kaki lima yang juga ikut hadir, Rabu,(10/03/2021) pukul 10.30 Wita.
Pada kesempatan itu melalui sambungan Vidcom dalam pengambilan sumpah dan janji pengurus DPD APKLI Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan periode 2020-2025
“Selaku pengemban amanah dan Deklarator GUMREGAH, saya anugerahkan APKLI AWARD TAHUN 2021 kepada bapak DR H.Andi Baso Fashar Mahding Padjalangi M.Si Bupati Kabupaten Bone Provinsi Sulawesi Selatan, sebagai bentuk Apresiasi dan dedikasi APKLI untuk DPD APKLI Kabupaten Bone Provinsi Sulawesi Selatan, atas lahirnya perda terkait PKL Nomor 1 tahun 2020 guna mewujudkan cita-cita bangsa amanat leluhur nusantara,” jelas Ketua Umum DPP APKLI dr Ali Mahsun Atmo, M.Biomed dikonfirmasi via WhatsApp pribadinya.
Dalam sambutannya Ali Mahsun mengemukakan, dirinya sudah mencanangkan perluasan Revolusi Kaki Lima Indonesia menjadi Revolusi Ekonomi Rakyat Nusantara pada Pembukaan MUSWIL APKLI Jawa Timur, 22 September 2019 di Bangil Pasuruan.
Menurutnya, perluasan perlu dilakukan karena apa yang kita hadapi hari ini era super kapitalis dan revolusi industri 4.0/5.0, satu-satunya jalan dan harapan agar ekonomi rakyat tegak kembali, kedaulatan ekononomi bangsa bisa direbut kembali adalah melibatkan rakyat secara langsung dan aktif dalam menggerakkan roda ekonomi dinegeri ini. Hal ini keharusan dan wajib dilakukan secara bersama-sama.
“Prinsip dasarnya adalah rakyat harus miliki saham dan dapatkan deviden, rakyat harus dapatkan fasilitas usaha produktif sehinga usaha dan pekerjaan rakyat maju, berkembang dan unggul. Hidup rakyat dan bangsa kita sejahtera dan makmur berkeadilan, tatanan nilai, budaya dan peradaban warisan leluhur Nusantara terawat baik, lestari dan maujud dalam kehidupan sehari-hari,” papar dokter Ahli kekebalan tubuh Ini
Menurutnya APKLI berusaha mewujudkan tegaknya kembali ekonomi rakyat, kembalinya kedaulatan ekonomi bangsa, selamatnya Merah Putih, NKRI dan nusantara. Kemudian APKLI akan memimpin revolusi.
“Kemarin saya pimpin revolusi kaki lima, hari ini dan ke depan saya pimpin revolusi ekonomi rakyat nusantara. Menjadi tanggungjawab jajaran APKLI dan Poros Keadilan Rakyat Kecil Indonesia diseluruh tanah air untuk merangkul semua kekuatan bangsa sehingga usaha dan pekerjaaan rakyat kecil berkembang dan unggul, hidupnya sejahtera berekeadilan,” ujar Ali.
Lebih lanjut Ali Mahsun mengemukakan, sebagai pemimpin kita punya tanggungjawab, perut rakyat tidak boleh lapar, usaha dan pekerjaan rakyat harus maju, berkembang, dan unggul, hidup rakyat harus sejahtera berkeadilan.
Ali mengemukakan, pihaknya akan mendorong fasilitas usaha produktif seluas-luasnya dan sebesar-besarnya untuk rakyat. Oleh karena pada 3 September 2019 saya tanda tangani Perjanjian Kerjasama dengan tiga Presdir PT Indomonil Suzuki Tbk. untuk mendorong fasilitas kendaraan bermotor roda dua, roda empat, serta mesin tempel untuk kapal nelayan dan kapal transportasi/wisata dengan akses lebih mudah, harga lebih murah, dan fasilitas pembiayaan dengan bunga lebih terjangkau.
“Saya juga segera tanda tangani perjanjian kerjasama dengan Lembaga Keuangan untuk modal Toko Gumregah Palapa Nusantara tanpa agunan dan melibatkan rakyat secara langsung dan aktif. Rakyat didampingi dari hulu hingga hilir. Sistem apklikasi teknologinya kita siapkan.
Saya jamin kepada lembaga keuangan NPL-nya nol persen karena cicilannya otomastis dipotong aplikasi 30% dari keuntungan tiap ada transaski,” Tutur lelaki wong Deso Asal Mojokerto Yang Juga presiden gumregah Bakti Nusantara ini.
Ditemui usai pelantikan Iwan Hammer (46), yang kini resmi ketua DPD APKLI Kab.Bone Sulawesi Selatan periode untuk 5 tahun kedepan menuturkan APKLI sangat mengapresiasi dan mendukung langkah Bupati Bone untuk memberdayakan warga masyarakat yang berprofesi sebagai pedagang kaki lima dengan mengesahkan Perda nomor 1 tahun 2020 terkait PKL.
Hal inilah yang membuat Bone mengalahkan semua daerah di jazirah Sulawesi untuk mendapatkan ANUGERAH AWARD 2021 bidang penataan dan pemberdayaan PKL, pungkasnya. (*)
Komentar