oleh

Brimob Bone Gelar Latihan Pemeliharaan dan Peningkatan Kemampuan Jungle Warfare

BONE — Upacara Pembukaan Latihan Pemeliharaan dan Peningkatan Kemampuan Jungle Warfare Personel Batalyon C Pelopor SatBrimob Polda Sulsel T.A 2024 digelar di Lapangan Apel Mako Batalyon C Pelopor, Jl. MH.Thamrin, Kelurahan Ta, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Senin (22 April 2024).

Gelaran ini dipimpin langsung, Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel, Kompol Nur Ichsan, S.Sos., M.Si.

Dalam amanatnya, Danyon Ichsan menyampaikan, sejumlah pesan penting kepada personel Brimob Bone.

“Upacara yang kita laksanakan hari ini adalah merupakan awal dari pada latihan Jungle Warfare yang akan dilaksanakan selama kurang lebih lima hari dan sebagai tindak lanjut dari kebijakan pimpinan Polri,” kata Danyon Ichsan.

Latihan ini dalam rangka peningkatan kemampuan personel Brimob Polri utamanya kemampuan personel baik itu kemampuan perorangan maupun satuan guna menghadapi tugas-tugas yang akan diemban.

“Pelaksanaan latihan Jungle Warfare ini merupakan kesempatan bagi para peserta latihan untuk mengasah kemampuan dan keterampilan personel baik perorangan maupun kemampuan ikatan kesatuan regu/peleton, kuasai taktik dan tekhnik pertempuran baik di hutan atau di gunung sehingga mampu melaksanakan tugas sesuai target yang ditentukan secara profesional kompoten, bermoral, modern dan unggul,” beber Danyon Ichsan.

Kepada para instruktur, Danyon bergelar Magister Sains memberikan wejangan agar materi latihan sebisanya disesuaikan dengan kondisi dan medan yang akan dihadapi di lapangan.

“Lakukan analisa dan evaluasi terhadap tugas sebelumnya apa kekurangan dan kelebihannya agar pelaksanaan tugas yang akan datang dapat berjalan lebih baik lagi,” pesan Danyon Ichsan.

“Kepada para peserta latihan agar melaksanakan latihan dengan serius penuh semangat, disiplin, patuhi arahan instruktur, optimalkan sarana dan prasarana latihan yang ada, manfaatkan latihan ini dengan sebaik-baiknya sehingga diharapkan terbentuk pasukan yang terlatih, responsif dan tidak mudah dilumpuhlkan. Pondasi akan kuat apabila para peserta berlatih dengan keras yang pada akhirnya akan menjadi brimob sejati,” sambungnya.

Sebagai pimpinan Brimob di Batalyon C Pelopor, Danyon Ichsan menegaskan kembali bahwa setiap personel Brimob harus tampil percaya diri serta siap fisik dan mental untuk melaksanakan tugas dengan berpedoman kepada motto “Sekali Melangkah Pantang Menyerah dan Setiap Tampil Harus Berhasil”.

“Tekad ini dapat diwujudkan dengan hasil latihan yang telah dilaksanakan, sebagaimana ungkapan yang lazim didengar yakni lebih baik mandi keringat dalam latihan dari pada mandi darah di medan tugas,” tandasnya. (*)

Komentar

Tinggalkan Balasan